Oleh: Dwi Rahmawati
Punya keahlian berkreasi dengan barang bekas, dan kertas? Anda punya keterampilan dan ingin membukukannya? Yuk, menulis buku keterampilan yang berisi tutorial cara membuat aneka kreasi tersebut. Saya yakin anda pasti bisa. Melalui tulisan ini, saya ingin berbagi pengalaman menulis buku keterampilan.
Ini pengalaman saya setahun yang lalu saat ada sebuah agensi naskah mencari penulis buku keterampilan origami. Bermodal keberanian saya pun mengikuti audisi tersebut. Setelah bersaing ketat bersama puluhan outline, akhirnya proposal saya yang disetujui. Senang rasanya, dan buku ituadalah buku keterampilan origami pertama saya.
Yang saya lakukan untuk menyusun buku keterampilan tersebut, adalah
Cari referensi ke toko buku atau melalui internet, kemudian lakukan survei apakah sudah ada buku keterampilan serupa. Kalaupun sudah ada, modifikasi kreasi yang akan dibuat agar berbeda dengan buku-buku yang sudah terbit tersebut. Pelajari format penyajian kreasi mulai dari pendahuluan, alat dan bahan, dan langkah-langkah pembuatan kreasi.
2. Membuat konsep kreasi
Mulailah mengonsep buku kreasi yang akan hendak anda tulis. Umumnya satu buku keterampilan berisi 20 kreasi, namun ada juga yang berisi 30 kreasi, tergantung keinginan penerbit.
3. Mengumpulkan alat dan bahan
Pilih dan gunakan alat dan bahan yang mudah didapat untuk memudahkan pembaca buku mempraktikkan isi buku. Bila perlu lampirkan kertas origami dalam buku Anda sebagai bonus untuk pembeli buku.
4. Membuat sampel kreasi
Buat contoh kreasi yang akan dibukukan, dan potret hasil yang sudah jadi untuk dilampirkan di daftar isi.
5. Membuat proposal naskah
Isinya;
Segera kirim proposal naskah ke penerbit buku keterampilan yang hendak dituju. Sambil menunggu jawaban, Anda bisa mulai mengerjakan kreasi tersebut sehingga bila naskah disetujui, anda tinggal mengirimkannya.
Pastikan sahabat memiliki kamera untuk memotret langkah-langkah melipat origami. Dan mulailah memotret alat dan bahan yang akan digunakan, kemudian langkah-langkah pembuatan, dan produk jadi.
Saya memotret setiap langkah saat melipat origami mulai dari langkah awal hingga kertas origami menjadi bentuk kreasi yang diinginkan. Produk jadi kemudian difoto kembali di sesi akhir. Proses pembuatan yang dibarengi pemotretan membuat waktu pengerjaan memakan waktu yang lama.
Meski langkah-langkah menyusun buku keterampilan cukup rumit, namun menurut saya buku ini lebih mudah dikerjakan dari pada menulis buku cerita untuk anak yang harus bekerjasama dengan ilustrator.
Anda tertarik untuk mencobanya? Yuk, menulis buku keterampilan.
Untuk mendapat informasi tawaran pembuatan buku keterampilan nya dari mana ya sya sangat tertarik membuat buku keterampilan karena kebetulan basic syaa di tata busana…
silakan mengirimkan outline buku dan 2 bab sebagai contohnya ke email kami di http://www.penanusantara.com mbak. Nnati kami pertimbangkan dulu sebelum kami terbitkan